Tag: peran guru pendidikan agama islam dalam membentuk karakter siswa

Peran Guru PAI dalam Membentuk Generasi Penerus yang Berkarakter Unggul

Peran Guru PAI dalam Membentuk Generasi Penerus yang Berkarakter Unggul


Peran Guru PAI dalam Membentuk Generasi Penerus yang Berkarakter Unggul sangatlah penting dalam mendidik anak-anak agar menjadi individu yang memiliki moral dan etika yang baik. Guru PAI memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk akhlak dan karakter anak didiknya.

Menurut Dr. H. Didin Hafidhuddin, M.Pd., seorang pakar pendidikan agama Islam, “Guru PAI memiliki peran yang sangat vital dalam membentuk karakter anak didik. Mereka tidak hanya mengajar pelajaran agama, tetapi juga memberikan contoh dan teladan dalam kehidupan sehari-hari.”

Seorang guru PAI harus mampu menjadi teladan bagi anak didiknya. Mereka harus memiliki integritas dan kejujuran yang tinggi agar dapat mengajarkan nilai-nilai moral kepada generasi penerus. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. H. Asep Saefuddin, M.Ag., seorang ahli pendidikan agama Islam, yang menyatakan bahwa “Guru PAI harus menjadi role model bagi anak didiknya, karena mereka akan meniru apa yang dilihat dan didengar dari guru-gurunya.”

Selain itu, guru PAI juga harus mampu memberikan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna bagi anak didiknya. Mereka harus dapat mengaitkan pelajaran agama dengan kehidupan sehari-hari agar anak-anak dapat mengaplikasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan mereka. Hal ini ditegaskan oleh Dr. H. Ujang Sumarwan, M.Pd., seorang pengamat pendidikan, yang mengatakan bahwa “Guru PAI harus mampu membuat pembelajaran agama menjadi relevan dan menarik bagi anak didik agar mereka dapat memahami dan menghayati ajaran agama dengan baik.”

Dengan demikian, peran guru PAI dalam membentuk generasi penerus yang berkarakter unggul sangatlah penting dan tidak bisa dianggap remeh. Guru PAI harus mampu memberikan pendidikan agama yang berkualitas dan memberikan contoh teladan yang baik bagi anak didiknya. Sehingga, generasi penerus yang dihasilkan akan menjadi individu yang memiliki moralitas dan etika yang baik serta mampu menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

Membangun Karakter Islami: Tantangan dan Peran Guru Pendidikan Agama Islam

Membangun Karakter Islami: Tantangan dan Peran Guru Pendidikan Agama Islam


Pendidikan karakter Islami merupakan hal yang sangat penting dalam membentuk generasi yang berkualitas dan bermoral. Tantangan yang dihadapi dalam membangun karakter Islami tidaklah mudah, mengingat pengaruh negatif dari lingkungan sekitar yang semakin kuat. Oleh karena itu, peran guru Pendidikan Agama Islam sangatlah vital dalam proses ini.

Sebagaimana yang dikemukakan oleh Prof. Dr. H. Amin Abdullah, seorang pakar pendidikan Islam, “Membangun karakter Islami bukanlah tugas yang ringan. Dibutuhkan kesabaran, keteladanan, dan pendekatan yang tepat dalam proses pembelajaran.” Guru Pendidikan Agama Islam memiliki peran yang sangat besar dalam memberikan pemahaman agama yang benar dan membimbing siswa dalam melaksanakan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam konteks ini, penting bagi guru Pendidikan Agama Islam untuk memahami betul nilai-nilai Islam yang sejati dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan pendapat KH. Hasyim Muzadi, seorang ulama Indonesia, yang menyatakan bahwa “Pendidikan Agama Islam tidak hanya tentang pengetahuan agama, tetapi juga tentang bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.”

Selain itu, tantangan dalam membangun karakter Islami juga dapat datang dari faktor eksternal seperti media sosial dan budaya populer yang cenderung mengarah pada kesesatan moral. Guru Pendidikan Agama Islam harus mampu memberikan pemahaman yang benar tentang ajaran Islam dan memberikan contoh teladan yang baik bagi para siswa agar mereka dapat menjadi generasi yang berkarakter Islami.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa membangun karakter Islami merupakan tantangan yang tidak mudah, namun peran guru Pendidikan Agama Islam sangatlah penting dalam proses ini. Dengan memahami nilai-nilai Islam yang sejati dan mampu membimbing siswa dalam mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, guru Pendidikan Agama Islam dapat menjadi agen perubahan dalam membangun generasi yang berkarakter Islami.

Membentuk Karakter Mulia: Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pendidikan Siswa

Membentuk Karakter Mulia: Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pendidikan Siswa


Pendidikan karakter mulia merupakan hal yang sangat penting dalam proses pendidikan siswa. Salah satu peran yang sangat vital dalam membentuk karakter mulia ini adalah peran guru Pendidikan Agama Islam. Guru Pendidikan Agama Islam memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing siswa untuk memiliki karakter yang mulia sesuai dengan ajaran agama Islam.

Sebagai seorang guru Pendidikan Agama Islam, kita harus menyadari betapa pentingnya peran kita dalam membentuk karakter siswa. Menurut Ahmad Najib Burhani, seorang pakar pendidikan agama Islam, “Pendidikan Agama Islam memiliki peran yang sangat signifikan dalam membentuk karakter siswa. Guru harus mampu memberikan teladan yang baik dan membimbing siswa dalam menginternalisasi nilai-nilai agama Islam.”

Dalam proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam, guru harus mampu mengintegrasikan nilai-nilai agama Islam ke dalam kehidupan sehari-hari siswa. Hal ini penting agar siswa dapat memahami dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan baik. Seperti yang dikatakan oleh Dr. Asep Saepudin Jahar, seorang dosen Pendidikan Agama Islam, “Guru harus mampu mengaitkan ajaran agama Islam dengan konteks kehidupan siswa agar siswa dapat merasakan manfaatnya secara nyata.”

Selain itu, guru Pendidikan Agama Islam juga harus mampu memberikan pembelajaran yang inspiratif dan memotivasi siswa untuk berbuat kebaikan. Menurut Imam Suprayogo, seorang pengajar agama Islam, “Guru harus mampu menginspirasi siswa agar memiliki semangat untuk berbuat kebaikan dan menjalankan ajaran agama Islam dengan penuh keikhlasan.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran guru Pendidikan Agama Islam dalam pendidikan siswa sangatlah penting dalam membentuk karakter mulia. Guru harus mampu memberikan pembelajaran yang menginspirasi, membimbing siswa dalam menginternalisasi nilai-nilai agama Islam, dan mengintegrasikan ajaran agama Islam ke dalam kehidupan sehari-hari siswa. Dengan begitu, siswa akan dapat tumbuh dan berkembang menjadi individu yang memiliki karakter mulia sesuai dengan ajaran agama Islam.

Peran Guru PAI dalam Menanamkan Nilai-Nilai Keagamaan dan Moral pada Siswa

Peran Guru PAI dalam Menanamkan Nilai-Nilai Keagamaan dan Moral pada Siswa


Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan mata pelajaran yang memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan dan moral pada siswa. Guru PAI memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing dan mengarahkan siswa agar memiliki pemahaman yang baik terhadap ajaran agama Islam serta mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Dr. Aang Kunaefi, seorang pakar pendidikan agama, “Peran guru PAI dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan dan moral pada siswa sangatlah vital. Mereka harus mampu menjadi teladan yang baik bagi siswa serta mengajarkan ajaran agama Islam dengan penuh keikhlasan dan kesabaran.”

Guru PAI harus mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif agar siswa dapat memahami dan menghayati ajaran agama Islam dengan baik. Mereka juga harus mampu memberikan contoh nyata dalam berperilaku sesuai dengan ajaran agama Islam, sehingga siswa dapat mencontoh dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Prof. Dr. Azyumardi Azra, “Guru PAI harus mampu memberikan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai keagamaan dan moral dalam ajaran Islam. Mereka juga harus mampu mengajarkan keterbukaan dan toleransi dalam beragama agar siswa dapat menghargai perbedaan dan membangun kedamaian dalam beragama.”

Selain itu, guru PAI juga harus mampu membimbing dan mengarahkan siswa dalam menghadapi berbagai tantangan moral dan keagamaan di lingkungan sekitar mereka. Mereka harus memberikan pemahaman yang benar tentang ajaran agama Islam sehingga siswa dapat menjadi generasi yang memiliki nilai moral yang tinggi dan berakhlak mulia.

Dengan demikian, peran guru PAI dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan dan moral pada siswa sangatlah penting untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan memiliki integritas moral yang tinggi. Sebagai guru PAI, mari kita terus berupaya untuk menjadi teladan yang baik bagi siswa dan mengajarkan ajaran agama Islam dengan penuh keikhlasan dan kesabaran. Semoga kita semua dapat menjadi garda terdepan dalam mendidik generasi penerus yang berakhlak mulia dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pendidikan Agama Islam sebagai Pondasi Penting dalam Pembentukan Karakter Siswa

Pendidikan Agama Islam sebagai Pondasi Penting dalam Pembentukan Karakter Siswa


Pendidikan Agama Islam memegang peranan penting dalam membentuk karakter siswa. Hal ini dikarenakan Pendidikan Agama Islam tidak hanya mengajarkan tentang ibadah, tetapi juga nilai-nilai moral yang dapat membentuk kepribadian siswa secara keseluruhan.

Menurut Dr. Asep Saepudin Jahar, seorang pakar pendidikan agama Islam, “Pendidikan Agama Islam bukan hanya sekedar mengajarkan tentang ritual ibadah, tetapi juga tentang etika, moral, dan nilai-nilai kehidupan yang baik. Dengan memahami dan mengamalkan ajaran agama Islam, siswa dapat menjadi individu yang berkarakter.”

Pendidikan Agama Islam tidak hanya berperan dalam pembentukan karakter siswa di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur, seorang motivator dan pendakwah, “Agama Islam mengajarkan tentang kasih sayang, kejujuran, dan kesabaran. Ini adalah nilai-nilai yang sangat penting dalam membentuk karakter seseorang.”

Dalam konteks pendidikan, Pendidikan Agama Islam juga dapat menjadi pondasi yang kuat dalam membentuk karakter siswa. Menurut Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang ahli pendidikan Islam, “Pendidikan Agama Islam memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kepribadian siswa. Dengan memahami ajaran agama Islam, siswa akan memiliki landasan moral yang kuat dalam menghadapi berbagai situasi kehidupan.”

Dengan demikian, Pendidikan Agama Islam sebagai pondasi penting dalam pembentukan karakter siswa bukanlah hal yang dipandang remeh. Sebagai bagian integral dari pendidikan, Pendidikan Agama Islam dapat membantu siswa menjadi individu yang berakhlak mulia dan berdaya saing tinggi dalam kehidupan sosial dan profesional.

Menelusuri Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Kepribadian Siswa

Menelusuri Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Kepribadian Siswa


Menelusuri peran guru pendidikan agama Islam dalam membentuk kepribadian siswa merupakan hal yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Seorang guru pendidikan agama Islam memiliki peran yang besar dalam membimbing dan memberikan pengarahan kepada siswa agar memiliki kepribadian yang baik sesuai dengan ajaran agama Islam.

Guru pendidikan agama Islam tidak hanya bertugas sebagai pengajar materi agama Islam, tetapi juga sebagai contoh teladan bagi siswa dalam menjalankan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar pendidikan agama Islam, “Guru bukan hanya sekadar memberikan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian siswa sesuai dengan ajaran agama Islam.”

Dalam proses pembentukan kepribadian siswa, guru pendidikan agama Islam juga harus mampu memahami dan mengenali karakter serta potensi siswa secara individu. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. H. Asep Saepudin Jahar, seorang ahli pendidikan Islam, yang menyatakan bahwa “Seorang guru pendidikan agama Islam harus mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi setiap siswa agar dapat berkembang secara optimal.”

Selain itu, guru pendidikan agama Islam juga harus mampu menginspirasi siswa untuk menjadi pribadi yang taat beragama dan bermanfaat bagi orang lain. Seperti yang dikatakan oleh Ust. Yusuf Mansur, seorang pendakwah dan motivator, “Seorang guru pendidikan agama Islam harus mampu menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada siswa agar dapat menjadi generasi yang berkualitas dalam menjalankan ajaran agama Islam.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran guru pendidikan agama Islam dalam membentuk kepribadian siswa sangatlah penting dan strategis. Guru pendidikan agama Islam memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing siswa agar memiliki kepribadian yang sesuai dengan ajaran agama Islam dan dapat menjadi teladan bagi orang lain. Oleh karena itu, peran guru pendidikan agama Islam tidak boleh dianggap remeh dalam proses pendidikan dan pembentukan karakter siswa.

Membangun Karakter Siswa melalui Pembelajaran Agama Islam: Peran Guru yang Vital

Membangun Karakter Siswa melalui Pembelajaran Agama Islam: Peran Guru yang Vital


Membangun karakter siswa melalui pembelajaran Agama Islam merupakan hal yang sangat penting dalam pendidikan di Indonesia. Agama Islam tidak hanya memberikan pemahaman tentang ibadah, tetapi juga tentang nilai-nilai moral dan etika yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Peran guru dalam proses pembelajaran Agama Islam sangat vital. Guru tidak hanya bertugas sebagai pemimpin dalam menyampaikan materi, tetapi juga sebagai contoh teladan dalam menerapkan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana disampaikan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar pendidikan agama Islam, “Guru memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter siswa melalui pembelajaran Agama Islam. Mereka merupakan panutan bagi siswa dalam menerapkan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.”

Dalam pembelajaran Agama Islam, guru perlu memahami betul karakteristik siswa agar dapat memberikan pembelajaran yang sesuai. Menurut Dr. Zulkifli, seorang psikolog pendidikan, “Setiap siswa memiliki karakter dan kebutuhan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, guru perlu mengenal siswa secara personal agar dapat membantu mereka dalam memahami nilai-nilai agama Islam dengan lebih baik.”

Selain itu, guru juga perlu memberikan pembelajaran yang menarik dan interaktif agar siswa dapat lebih mudah memahami materi yang diajarkan. Seperti yang diungkapkan oleh Dr. Haidar Bagir, seorang pakar pendidikan Islam, “Pembelajaran Agama Islam yang menarik dan interaktif dapat membantu siswa dalam memahami nilai-nilai agama Islam dengan lebih baik. Guru perlu menciptakan suasana pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan agar siswa lebih bersemangat dalam belajar.”

Dengan peran guru yang vital dalam pembelajaran Agama Islam, diharapkan dapat tercipta generasi yang memiliki karakter yang kuat dan berakhlak mulia. Sebagaimana disampaikan oleh Imam Al-Ghazali, seorang ulama besar Islam, “Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang tidak hanya memperkaya intelektualitas siswa, tetapi juga membentuk karakter dan akhlak mereka.” Oleh karena itu, mari kita bersama-sama membangun karakter siswa melalui pembelajaran Agama Islam dengan peran guru yang vital.

Pendidikan Agama Islam sebagai Landasan Utama dalam Membentuk Karakter Siswa

Pendidikan Agama Islam sebagai Landasan Utama dalam Membentuk Karakter Siswa


Pendidikan Agama Islam sebagai Landasan Utama dalam Membentuk Karakter Siswa

Pendidikan Agama Islam memegang peranan penting dalam membentuk karakter siswa. Sebagai landasan utama, pendidikan agama Islam memberikan nilai-nilai moral dan etika yang akan membimbing siswa dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang dikatakan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, “Pendidikan Agama Islam harus menjadi landasan utama dalam membentuk karakter siswa agar mereka menjadi individu yang berkualitas.”

Dalam pendidikan agama Islam, siswa diajarkan untuk memiliki akhlak yang mulia, seperti jujur, disiplin, dan bertanggung jawab. Menurut Ust. Yusuf Mansur, “Pendidikan Agama Islam harus menjadi pondasi utama dalam membentuk karakter siswa agar mereka bisa menjalani hidup dengan penuh integritas.”

Selain itu, pendidikan agama Islam juga mengajarkan tentang toleransi dan kasih sayang kepada sesama. Hal ini sesuai dengan ajaran Islam yang mengutamakan persaudaraan dan perdamaian. Seperti yang diungkapkan oleh KH. Ma’ruf Amin, “Pendidikan Agama Islam harus menjadi pedoman utama dalam membentuk karakter siswa agar mereka bisa hidup berdampingan dengan damai.”

Dengan memperkuat pendidikan agama Islam sebagai landasan utama dalam pembentukan karakter siswa, diharapkan siswa dapat menjadi generasi yang berakhlak mulia dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat. Sebagaimana disampaikan oleh Prof. Dr. Din Syamsuddin, “Pendidikan Agama Islam harus menjadi prioritas utama dalam membentuk karakter siswa agar mereka bisa menjadi pemimpin yang adil dan bertanggung jawab.”

Oleh karena itu, penting bagi lembaga pendidikan untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pendidikan agama Islam sebagai landasan utama dalam membentuk karakter siswa. Dengan demikian, diharapkan siswa dapat tumbuh menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Menggali Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Siswa yang Berkualitas

Menggali Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Siswa yang Berkualitas


Pendidikan agama Islam merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam pembentukan karakter siswa yang berkualitas. Guru pendidikan agama Islam memiliki peran yang sangat penting dalam menggali potensi dan membentuk karakter siswa agar menjadi individu yang berakhlak mulia.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Dr. H. Amin Abdullah, seorang pakar pendidikan Islam, “Guru pendidikan agama Islam harus mampu menjadi teladan bagi siswanya. Mereka harus mampu memberikan pemahaman yang benar tentang ajaran agama Islam dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.”

Peran guru pendidikan agama Islam bukan hanya sekedar menyampaikan materi-materi agama, tetapi juga membimbing siswa dalam berperilaku sesuai dengan ajaran Islam. Dengan demikian, karakter siswa akan terbentuk secara utuh dan berkualitas.

Menurut pendapat Ustaz Yusuf Mansur, seorang dai kondang, “Pendidikan agama Islam adalah landasan utama dalam membentuk karakter anak-anak. Guru-guru agama harus mampu memberikan pembelajaran yang inspiratif dan menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam diri siswa.”

Dengan menggali peran guru pendidikan agama Islam dengan baik, diharapkan siswa dapat menjadi individu yang memiliki akhlak yang mulia, bertaqwa kepada Allah, dan memiliki kualitas kepribadian yang baik. Hal ini tentu akan berdampak positif dalam kehidupan mereka di masa depan.

Sebagai orang tua dan masyarakat, kita juga perlu mendukung peran guru pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa yang berkualitas. Kita perlu memberikan apresiasi dan dukungan penuh agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.

Dengan demikian, melalui peran guru pendidikan agama Islam yang baik, diharapkan dapat tercipta generasi muda yang memiliki karakter yang kuat, berakhlak mulia, dan mampu menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat. Semoga pendidikan agama Islam dapat terus menjadi pilar utama dalam membentuk karakter siswa yang berkualitas.

Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Siswa: Pentingnya Pendidikan Agama dalam Pembentukan Moral

Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Siswa: Pentingnya Pendidikan Agama dalam Pembentukan Moral


Peran guru pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa memegang peranan yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Pendidikan agama Islam merupakan salah satu mata pelajaran yang memiliki tujuan untuk membentuk moral dan karakter siswa agar menjadi individu yang baik dan berakhlak mulia.

Guru pendidikan agama Islam memiliki peran yang sangat besar dalam membimbing siswa dalam memahami ajaran agama Islam serta mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana yang dikatakan oleh Dr. H. Saiful Umam, M.Pd., seorang pakar pendidikan agama Islam, “Peran guru pendidikan agama Islam sangat penting dalam membentuk karakter siswa. Mereka tidak hanya mengajarkan teori, namun juga memberikan contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari.”

Pendidikan agama Islam juga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk moral siswa. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar Islam Indonesia, “Pendidikan agama Islam merupakan pondasi dalam pembentukan moral siswa. Ajaran-ajaran agama Islam mengajarkan nilai-nilai kebaikan, keadilan, dan kasih sayang yang sangat penting dalam kehidupan.”

Selain itu, pendidikan agama Islam juga dapat membantu siswa dalam mengatasi berbagai masalah moral yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Dr. H. Ahmad Zainuddin, M.Ag., seorang dosen pendidikan agama Islam, “Dengan pendidikan agama Islam, siswa diajarkan untuk memiliki kesabaran, keteguhan hati, dan keikhlasan dalam menghadapi berbagai masalah moral yang dihadapi dalam kehidupan.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran guru pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa sangatlah penting. Pendidikan agama Islam memiliki peran yang besar dalam membentuk moral siswa dan membantu mereka dalam mengatasi berbagai masalah moral dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penting bagi sekolah dan guru-guru pendidikan agama Islam untuk memberikan perhatian yang lebih dalam pembentukan karakter siswa melalui pendidikan agama Islam.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa